Jika berencana memulai startup, kamu harus tahu tentang pitching. Pitching adalah bagaimana kamu presentasi ide bisnismu kepada calon investor dalam waktu yang singkat sekitar 5 – 10 menit.
Pitching sangat penting karena kamu bisa menarik investor untuk memulai bisnismu dan juga memberikan impresi yang baik. Melaluinya, kamu berkesempatan untuk menunjukkan kepada investor bahwa bisnismu memang layak untuk menjadi ladang investasi yang tentunya akan membawa keuntungan di masa depan.
Jika kamu ingin tahu lebih lagi tentang pitching, simak artikel berikut sampai habis.
Pentingnya Pitch yang Bagus
Banyak investor bisnis yang siap untuk membiayai dan investasi ke bisnis kamu. Salah satu cara mereka tertarik dengan bisnis kamu adalah melalui pitch. Dengan menggunakan teknik pitching yang bagus, ada kemungkinan kamu akan menarik banyak investor. Bayangkan, dengan waktu yang singkat, kamu bisa mendapatkan investor yang siap memberikan uangnya untuk bisnismu. Menarik, bukan?
Untuk kamu para pengusaha startup, kamu perlu melakukan banyak presentasi untuk menjelaskan model dan ide bisnis apa yang sedang kamu bangun. Dalam hal ini, pitch adalah salah satu faktor yang sangat menentukan kesuksesan bisnis startup.
Memang melakukan pitch tidak mudah, karena kamu harus melakukannya di depan investor secara mulus dalam waktu yang singkat. Ini bisa menjadi pengalaman yang menegangkan dan membuatmu nervous. Karenanya, melakukan pitch memerlukan banyak latihan.
Meskipun ide bisnismu bagus, jika pitch kamu tidak sebagus idemu, apa gunanya? Berikut hal yang perlu kamu perhatikan untuk memberikan pitch terbaik.
Cara Melakukan Pitch yang Sukses Menarik investor
Pitch yang baik adalah ketika kamu bisa membuat pitch yang kuat dan menarik sehingga dapat meyakinkan investor untuk memilih bisnismu dalam hitungan menit. Selain dengan brainstorming yang Bagus, kamu juga perlu melakukan beberapa hal di bawah ini:
1. Ketahuilah Siapa Audiensmu
Hal yang pertama kamu lakukan adalah kamu harus tahu siapa audiens kamu. Orang yang seperti apa yang akan mendengarkan pitch kamu? Lakukanlah riset mengenai siapa audiens, seperti perusahaannya, industrinya, dan jumlah investasinya. Kalau kamu tahu kepada siapa kamu berbicara, kamu bisa menekankan aspek bisnis yang berkaitan dengan audiens.
Dari sisi investor, mereka biasanya memiliki check list kriteria bisnis seperti apa yang mereka investasikan. Maka, untuk menarik investor, pastikan bisnismu memasuki kriteria yang sesuai dengan check list investor.
Misal, jika salah satu check list investor adalah bisnis yang sudah terbukti memberikan penghasilan, kamu perlu menyebutkan itu saat kamu memberikan pitch bisnismu.
2. Berlatihlah Untuk Berbicara Pas Waktu
Biasanya kamu diberikan waktu dua hingga lima menit untuk mempresentasikan ide bisnismu. Itu merupakan waktu yang sangat singkat, dan pastikan kamu berbicara tidak melebihi batas waktunya. Untuk berbicara pas waktu, kamu perlu melakukan persiapan dan berlatih.
Berlatihlah dengan menggunakan timer dan perkirakan kecepatan bicaramu agar dapat memberikan pitch yang tepat waktu.
Salah satu cara agar berbicara pas waktu adalah menghindari menyebutkan banyak detail di dalam pitch. Pastikan slidekamu tidak berisi kalimat yang panjang, karena ini membuat investor menghabiskan waktu yang lama untuk membacanya. Tulislah kalimat yang ringan dan enak dibaca dalam waktu yang singkat.
Hindari membawa terlalu banyak topik dan hanya menjelaskannya secara dangkal. Hal ini tidak menarik bagi investor. Akan lebih baik jika kamu hanya membawa 5 hal saja dan menjelaskannya dengan benar ketimbang topik yang banyak tetapi tidak dijelaskan dengan benar.
3. Fokuslah Pada Kunci Topik
Di dalam sebuah pitch, paling tidak kamu harus menyebutkan tentang perusahaanmu, kebutuhan konsumen yang akan kamu penuhi melalui produkmu, serta apa ide bisnismu. Yang tak kalah penting, sebutkan bukti bahwa bisnismu akan bekerja dan menjadi solusi bagi permasalahan yang ada.
Kamu juga perlu memaparkan kalau bisnismu memang layak untuk mendapat investasi. Paparkanlah keunggulan bisnismu dengan bisnis lain, bagaimana kamu membuat profit dari bisnismu, dan alasan kenapa kamu adalah orang yang terbaik di bidangnya.
Kesimpulan
Untuk memulai startup, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan. Salah satunya adalah pitch. Pitch sangatlah penting untuk menarik investor. Maka dari itu, kamu harus memperhatikannya agar dapat menyampaikan pitch yang menarik. Caranya adalah dengan mengetahui siapa audiens, berbicara pas waktu, dan fokus kepada topik.