Tugas Direktur: Apa Saja Tugas Umum dan Khusus Mereka?

Membuka Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kamu akan menemukan beberapa pengertian untuk direktur. Salah satunya, bertepatan dengan topik kita di sini, yang berarti seorang pemimpin tertinggi dalam sebuah perusahaan. Pertanyaannya, apa saja tugas direktur tersebut?

Pengertian dalam KBBI juga menyiratkan beberapa tugas seorang direktur. Ia adalah seseorang yang memiliki tugas membimbing melalui pengarahan, penerangan, nasihat, bantuan, dan lain sebagainya.

Di sini, kita akan membahasnya lebih lanjut, yaitu tugas umum dan tugas khusus seorang direktur.

Tugas Direktur Secara Umum

Menduduki posisi puncak dalam hierarki organisasi, tugas seorang direktur sangat esensial terkait menentukan arah dan kesuksesan sebuah perusahaan. Kamu mungkin akan menemukan tugas dan tanggung jawab seorang direktur berbeda di setiap perusahaan. Namun, secara umum tugas mereka adalah sebagai berikut:

Membuat dan menerapkan visi dan misi, serta strategi perusahaan

Khususnya dalam jangka panjang, seorang direktur memiliki tanggung jawab menetapkan visi dan misi perusahaan.

Ia haruslah memiliki pemahaman yang mendalam mengenai pasar dan industri yang menjadi layanan perusahaan. Selain itu, ia juga harus dapat membuat keputusan strategis untuk dapat lebih meningkatkan keuntungan dan perkembangan perusahaan.

Menetapkan kebijakan dan juga prosedur

Kebijakan dan prosedur ini akan sangat penting untuk mencapai operasional perusahaan secara efektif dan efisien.

Semua kebijakan dan prosedur tersebut akan mencakup beberapa bidang, seperti produksi, keuangan, pemasaran, sumber daya manusia, dan lain-lain.

Membuat rencana bisnis yang komprehensif

Perencanaan ini akan meliputi tiga hal, yaitu strategi bisnis, rencana pertumbuhan jangka panjang, dan target penjualan.

Seorang direktur harus memastikan bahwa rencana bisnis diperbarui secara berkala. Tujuannya adalah untuk menjamin perusahaan dapat bertahan dan bertumbuh dalam lingkungan bisnis yang dinamis.

Memonitor kinerja perusahaan

Pemantauan ini harus dilakukan secara teratur, yang mencakup pengawasan operasional, analisis laporan keuangan, evaluasi kinerja staf dan manajer.

Tujuannya adalah untuk dapat membuat keputusan yang dibutuhkan sebagai respons untuk lebih memperbaiki, bahkan meningkatkan kinerja perusahaan.

Memantau upaya mengelola risiko

Monitoring yang dilakukan direktur ini akan meliputi mengawasi risiko di tiga sektor, yakni operasional, keuangan, dan hukum.

Ia harus dapat memastikan bahwa perusahaan mengikuti peraturan dan kepatuhan yang disyaratkan. Tugas direktur dalam hal ini adalah menjamin bahwa perusahaan mempunyai strategi manajemen risiko yang tepat sehingga dapat mengurangi dampak risiko bagi perusahaan.

Membimbing dan mendukung tim manajemen

Seorang direktur harus dapat memastikan bahwa tim manajemen yang ada di perusahaan mempunyai keahlian dan keterampilan yang sesuai dengan tugas mereka.

Bimbingan dan dukungan juga akan berupa umpan balik konstruktif untuk membuat tim manajemen terus berkembang, demi operasional yang lebih efektif perusahaan.

Membangun jalinan kerja sama dan jaringan

Kemitraan dan jaringan ini khususnya dapat dibangun dengan banyak pihak eksternal. Sebut saja pelanggan, investor, rekan bisnis, atau pun pemerintah.

Melalui hal tersebut, perusahaan akan mendapatkan sumber daya dan dukungan yang dibutuhkan, baik untuk bertahan maupun bertumbuh.

5 Macam Direktur Berdasar Tugas Khususnya

Suatu perusahaan akan memiliki beberapa macam direktur dengan tugas khusus masing-masing. Berikut ini lima antaranya: direktur utama, direktur keuangan, direktur operasional, direktur pemasaran, dan direktur personalia.

Direktur Utama

Ada banyak sebutan bagi seorang direktur utama yang sekaligus menyiratkan beberapa tugasnya. Ia adalah sang pengambil keputusan, koordinator, pengelola, komunikator, dan juga eksekutor pada suatu perusahaan.

Bisa dikatakan bahwa tugas seorang direktur utama dapat mencakup semua tugas umum yang sudah dibahas di atas. Salah satu tugas nyata yang diembannya adalah sebagai perwakilan perusahaan, khususnya terkait hubungan dengan dunia di luar perusahaan.

Direktur Keuangan

Sesuai namanya, tugas seorang direktur keuangan khususnya akan mencakup segala sesuatu terkait bagian keuangan dalam sebuah perusahaan.

Direktur Operasional

Membantu tugas direktur utama, seorang direktur operasional bertanggungjawab terhadap keseluruhan operasional suatu perusahaan. Hal ini akan meliputi dari perencanaan hingga pelaksanaan kegiatan operasional, termasuk proyek, produksi, dan kualitas produksi.

Direktur Pemasaran

Tanggung jawab utama seorang direktur pemasaran adalah operasi pemasaran suatu perusahaan secara keseluruhan.vHal ini mencakup perencanaan, pengarahan, dan pengawasan semua kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan.

Direktur Personalia

Tugas yang diemban seorang direktur personalia akan meliputi pengembangan sistem perencanaan personalia. Ini termasuk pula mengendalikan kebijakan tertentu berkaitan dengan para pegawai.

Tambahan lagi, ia bertugas memberikan layanan kebutuhan administrasi para pegawai dan melakukan pembinaan dan pengembangan bagi para staf administrasi.

Berdasarkan uraian tugas direktur di atas, kita dapat melihat betapa pentingnya posisi ini dalam perusahaan. Karena tugas dan tanggung jawabnya yang besar, memilih seorang direktur dalam perusahaan perlu pertimbangan dan penyaringan yang ketat untuk mendapatkan yang terbaik.