Profil perusahaan penting untuk dimiliki saat kamu membangun sebuah bisnis. Namun, apa yang dimaksud dengan profil perusahaan dan apa kegunaannya? Yuk, cari tahu definisi serta contoh profil perusahaan pada ulasan berikut ini!
Definisi Profil Perusahaan
Profil perusahaan adalah representasi tertulis dari identitas, nilai-nilai, tujuan, dan kinerja dari sebuah perusahaan. Pembuatan profil yang baik tidak hanya memberikan informasi tentang produk dan layanan yang kamu tawarkan, tetapi juga menggambarkan citra yang ingin dibentuk dari sebuah perusahaan.
Selain itu, profil perusahaan juga berguna untuk menunjukkan kepada klien mengenai kompetensi perusahaan pada saat pitching atau menarik calon investor. Seperti apa contoh hal-hal yang harus ditulis dalam profil perusahaan? Berikut ini di antaranya.
Baca juga : Struktur Organisasi Perusahaan: Mengenali Lebih Dalam
Tentukan Tujuan Pembuatan Profil Perusahaan
Sebelum mulai membuat profil perusahaan, kamu perlu memahami tujuan dari pembuatan profil perusahaan. Apakah kamu ingin menggaet calon klien, menarik investor, mencari mitra bisnis, atau merekrut calon karyawan? Menentukan tujuan yang tepat akan membantu kamu untuk lebih fokus saat menyusun isi profil perusahaan sehingga mampu menyampaikan pesan yang tepat.
Identifikasi Poin-Poin Utama
Setelahnya, pilih poin-poin utama yang ingin kamu sampaikan dalam profil perusahaan. Biasanya, poin-poin utama yang digunakan di dalam profil perusahaan meliputi sejarah perusahaan, visi dan misi, nilai-nilai, produk/layanan yang ditawarkan, dan keunggulan perusahaan. Pastikan poin-poin ini disesuaikan dengan tujuan profil perusahaan.
Opening yang Menarik
Pendahuluan adalah bagian pertama yang dilirik dan selalu diingat oleh pembaca. Maka dari itu, tulislah paragraf pendahuluan yang menarik perhatian dan menggambarkan esensi perusahaan secara singkat, padat, dan jelas. Gunakan bahasa yang persuasif dan sesuai dengan target pembacamu.
Deskripsikan Sejarah Perusahaan
Ceritakan perjalanan perusahaan dari awal pendirian hingga saat ini. Sertakan pencapaian-pencapaian penting, kendala yang dihadapi, dan bagaimana perusahaan mengatasi tantangan tersebut. Hal tersebut dapat membantu membentuk citra autentik dan ketangguhan dari perusahaanmu.
Sampaikan Visi dan Misi
Jelaskan visi dan misi jangka panjang perusahaan. Visi dan misi mencerminkan tujuan besar perusahaan yang lebih dari mencari keuntungan dalam waktu singkat. Selain itu, visi dan misi juga menggambarkan apa yang mau dicapai perusahaanmu dalam jangka panjang dan apa nilai yang selalu dibawa dalam menjalankan setiap pekerjaan. Dengan visi dan misi yang kuat dapat menginspirasi pembaca untuk tertarik bermitra dengan perusahaanmu.
Tampilkan Core Value
Sampaikan core value perusahaan seperti etika kerja, inovasi, integritas, atau mutu pelayanan pelanggan. Nilai-nilai ini memainkan peran penting dalam membentuk budaya perusahaan dan memandu setiap anggota tim/pekerja dalam melakukan pengambilan keputusan.
Tunjukkan Produk atau Layanan Secara Rinci
Jelaskan secara detail produk atau layanan yang ditawarkan. Jangan lupa untuk menyertakan keunggulan dan manfaat yang akan diberikan kepada pelanggan. Kamu juga bisa menambahkan ilustrasi, gambar, atau contoh nyata untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang produk kamu.
Sertakan Bukti Kredibilitas
Dalam profil perusahaan, kamu juga dapat menyertakan testimonial pelanggan, penghargaan, atau pengakuan dari pihak lain yang dapat memperkuat reputasi dan kredibilitas perusahaan. Hal tersebut dapat membantu meyakinkan orang lain bahwa perusahaanmu memang memiliki kualitas yang diakui di bidang tertentu.
Tampilkan Tim dan Manajemen
Untuk membuat perusahaanmu tampak lebih nyata, solid, dan tepercaya, tampilkan profil singkat tim manajemen perusahaan beserta foto kalian. Sehingga, calon klien, investor, atau calon mitra bisnis bisa merasa lebih dekat denganmu.
Tambahkan Keunggulan Perusahaan
Jangan lupa untuk menjelaskan bagaimana perusahaanmu menjadi lebih unggul dibandingkan kompetitor. Aspek tersebut bisa mengacu pada penggunaan teknologi yang mutakhir, proses produksi yang inovatif, layanan pelanggan yang unggul, atau faktor lain yang dapat membedakan bisnismu dari perusahaan lain.
Tambahkan Informasi Kontak Perusahaan
Jangan lupa untuk menyertakan informasi kontak yang jelas di dalam profil perusahaan. Kamu dapat mencantumkan alamat kantor, nomor telepon, alamat surel, dan tautan ke situs resmi perusahaan.
Buat Penutup yang Mengesankan
Bagian ini sering dilupakan, padahal kesan akhir tak kalah menarik dengan kesan awal. Pada bagian penutup, sertakan ucapan terima kasih dan harapan untuk ke depan. Akhiri profil perusahaan dengan penutup yang mengesankan.
Ulangi kembali nuansa pesan utama yang ingin kamu sampaikan sembari mengundang pembaca agar mau bekerja sama lebih lanjut dengan perusahaan melalui ajakan untuk mengontak perusahaan atau bekerja sama di masa depan.
Desain yang Menarik
Selain memperhatikan isi, pastikan desain profil perusahaan juga menarik. Gunakan gambar, grafik, dan tata letak yang sesuai dengan identitas visual perusahaan. Karena, desain yang bagus akan memperkuat isi dan membuat profil terlihat reliable. Jika kamu bingung mau mendesain dengan cara seperti apa, gunakan bantuan platform seperti Canva. Ada banyak contoh profil perusahaan yang bisa kamu gunakan.
Selalu Review Ulang dan Koreksi
Setelah membuat isi dan desain profil perusahaan, luangkan waktu untuk melakukan revisi dan koreksi. Pastikan tidak ada kesalahan tata bahasa, ejaan, atau informasi, terutama mengenai kontak dan latar belakang perusahaan.
Cari Pendapat Orang Lain
Sebelum merilis profil perusahaan, minta pendapat dari rekan bahkan keluarga sebelum mempublikasikan profil perusahaan ke mitra atau ke calon klien. Kritik dan saran mereka dapat memberikan perbaikan yang berharga buatmu, lho.
Itulah berbagai hal yang membantu kamu untuk dapat membuat profil perusahaan yang informatif, menginspirasi, dan menarik perhatian. Seiring dengan bertumbuhnya perusahaan atau bertambahnya proyek, profil perusahaan dapat berkembang bahkan berubah. Jadi, pastikan untuk mengupdate profil perusahaan secara berkala, ya, agar tetap akurat dan relevan.